## Wapres Gibran Rakabuming Raka Menjenguk Korban Banjir di Bali: Empati dan Harapan di Tengah Bencana
Banjir yang melanda beberapa wilayah di Bali beberapa waktu lalu telah meninggalkan dampak yang signifikan bagi masyarakat, khususnya di Kabupaten Karangasem dan Kota Denpasar. Sebagai bentuk kepedulian dan empati terhadap para korban, Wakil Presiden Republik Indonesia, Bapak Gibran Rakabuming Raka, mengunjungi posko pengungsian dan bertemu langsung dengan para pengungsi. Kunjungan tersebut menjadi bukti nyata komitmen pemerintah dalam memberikan dukungan dan bantuan bagi mereka yang terdampak bencana alam ini.
Pada hari [tanggal kunjungan], sekitar pukul 10.00 WITA, Wapres Gibran tiba di pos pengungsian Banjar Tohpati, Desa Kesiman Kertalangu, Denpasar. Kedatangannya disambut hangat oleh sejumlah pejabat penting daerah, antara lain Wakil Gubernur Bali, Bapak I Nyoman Giri Prasta; Kapolda Bali, Irjen Pol. Daniel Adityajaya; Pangdam IX/Udayana, Mayjen TNI Piek Budyakto; dan Wali Kota Denpasar, Bapak I Gusti Ngurah Jaya Negara. Kehadiran para pejabat ini menunjukkan sinergi dan keseriusan pemerintah dalam menangani dampak bencana banjir di Bali.
Di posko pengungsian Banjar Tohpati, Wapres Gibran berkesempatan untuk berdialog langsung dengan 28 pengungsi yang terdiri dari berbagai kalangan, termasuk lansia, anak-anak, dan ibu menyusui. Mereka merupakan sebagian dari 70 kepala keluarga yang rumahnya terendam banjir di wilayah tersebut. Dengan penuh empati, Wapres Gibran mendengarkan cerita dan keluh kesah para pengungsi, memahami kesulitan yang mereka hadapi pasca-banjir. Momen ini menjadi kesempatan berharga bagi pemerintah untuk mendengar langsung aspirasi dan kebutuhan para korban, sehingga bantuan yang diberikan dapat lebih tepat sasaran dan efektif.
Selain di Denpasar, dampak banjir juga dirasakan di Kabupaten Karangasem. Data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karangasem menyebutkan, sekitar 35 kepala keluarga masih mengungsi akibat rumah mereka terendam banjir. Di Desa Antiga, Kecamatan Manggis, misalnya, terdapat 5 kepala keluarga yang hingga saat ini masih mengungsi di rumah kerabat dan masih menunggu bantuan pemerintah. Kondisi ini menunjukan masih adanya kebutuhan mendesak akan bantuan baik berupa logistik maupun dukungan moril bagi para korban di berbagai wilayah terdampak.
Kunjungan Wapres Gibran Rakabuming Raka ke posko pengungsian banjir di Bali bukan sekadar kunjungan seremonial, melainkan bentuk nyata kepedulian pemerintah terhadap rakyatnya yang tertimpa musibah. Semoga kehadiran dan bantuan yang diberikan dapat meringankan beban para korban dan memberikan semangat bagi mereka untuk bangkit kembali pasca-bencana. Pemerintah diharapkan terus berkomitmen untuk memberikan bantuan dan dukungan yang dibutuhkan hingga situasi pulih sepenuhnya.
**Kata Kunci:** #wapresgibran #banjirbali #banjir #pengungsianbali #bencanabanjir #bali #bantuanbanjir #pemerintahbali #solidaritas #tanggapbencana
**(Catatan: Tanggal kunjungan perlu ditambahkan untuk melengkapi artikel.)**